Pernah Dikuatkan
Dulu saat aku mungkin berada pada level bawah, saat aku mengalami kegoncangan rumah tangga, saat aku dipaksa harus kuat melewati semua, ga boleh mengeluh. Ga boleh capek, ga boleh nangis. Dan ga percaya kekuatan cinta. Sampai aku ga butuh support orang lain. Aku hanya mensuggesti diriku untuk tetap tegar, tetap kuat menghadapi semuanya. Kamu hadir, memberikan segala rasa yang sudah lama ga aku rasakan... Sampai aku terjatuh... Aku berharap padamu, untuk mengobati segala luka di hati. Tapi setelah itu kamu perlahan menghilang. Sakitku terulang kembali. Bahkan mungkin lebih sakit. Aku masih takut membuka hati lagi Lukaku masih menganga Dan aku paling tidak suka didiamkan.